Peresmian
Pusat Layanan Internet Kecamatan (PLIK) dihadiri oleh Asisten II,
Dasuki, SH. MH mewakili Bupati Grobogan, Evita Nursanty, M.Sc anggota
Komisi I DPR RI, Kepala Balai Penyediaan dan Pengelola Pembiayaan
Telekomunikasi dan Informatika (BP3TI) Kementrian Kominfo, Kepala Dinas
Kominfo Provinsi Jawa Tengah, Para Camat, Kapolsek dan Danramil
Kecamatan Karangrayung, Kepala Desa Sumberjosari, serta para Kepala
Sekolah.
Dalam
sambutannya Beliau mengatakan bahwa keberadaan internet memang sangat
membantu memudahkan kita dalam mendapatkan dan menyebarluaskan informasi
dengan praktis dan efektif. Akan tetapi perkembangan internet yang
pesat tersebut terlihat kurang merata. Perkembangan internet di
perkotaan jauh meninggalkan perkembangan internet di kecamatan, bahkan
pedesaan. Informasi bukanlah monopoli masyarakat di perkotaan saja.
Masyarakat yang tidak tinggal di perkotaaan pun berhak untuk
menikmatinya.
Untuk menghilangkan kesenjangan
terhadap akses informasi itu, dan untuk meningkatkan pemberdayaan
masyarakat di bidang informasi dan komunikasi, Pemerintah melalui BP3TI
Kementrian Kominfo mengadakan Program Penyediaan Pusat Layanan Internet
Kecamatan atau PLIK.
Dengan
tersedianya PLIK, salah satu tujuan yang hendak dicapai adalah
terhubungnya ribuan desa di seluruh indonesia, serta terciptanya konsep
“Desa Pintar”, yang artinya desa tersebut punya internet. PLIK
diharapkan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai sarana untuk
memperkenalkan dan memanfaatkan bidang Information And Communication
Technology (ICT) dengan tujuan meningkatkan produktivitas dan
perekonomian daerah.
Untuk
masing-masing titik PLIK akan dilengkapi dengan 5 unit PC, 1 server, 1
printer, serta paket perangkat penunjang lainnya. Termasuk juga
penggunaan sistem operasi berbasis open source, yaitu Linux Fedora.
Penggunaan sistem operasi open source semacam ini, diharapkan dapat
memberikan pendidikan bagi masyarakat agar tidak lagi menggunakan sistem
operasi yang ilegal atau bajakan. Sekaligus masyarakat ditantang untuk
ikut mengembangkan sendiri berbagai perangkat lunak berbasis open
source.
Dipilihnya
Desa Sumberjosari sebagai lokasi PLIK yang pertama di Kabupaten
Grobogan diharapkan sebagai langkah awal terciptanya “Desa Pintar” di
Kabupaten Grobogan. Yang Kemudian akan diikuti oleh desa-desa lainnya,
sehingga desa-desa akan saling terhubung melalui fasilitas internet.
Dengan adanya Desa Pintar semacam ini, kesenjangan informasi yang selama
ini ada, dapat dihilangkan.
“Harapan
saya, dengan keberadaan PLIK ini benar-benar dapat dimanfaatkan dengan
optimal. Sehingga tujuan dari adanya program PLIK ini dapat tercapai,
dan masyarakat pun dalam menggunakan fasilitas akses internet secara
bijak”, tutur Beliau dalam sambutannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar