Pedoman Pertanggungjawaban Belanja Makan dan Minum

dalam rangka mewujudkan azas umum pengelolaan keuangan daerah yang terttib dan taat pada peratruran perundang-undangan, khususnya terkait pertanggungjawaban belanja makan dan minum, Pemkab Grobogan menerbitkan Surat Edaran tertanggal 24 Juni 2015 Nomor 900/2011/X/2015. 

Pertanggungjawaban Belanja Makan dan Minum sekurang-kurangnya harus memuat dokumen sebagai berikut :

Harian Pegawai :

1. Daftar hadir pegawai
2. Surat Perintah Melaksanakan kegiatan
3. Laporan pelaksanaan kegiatan
4. Kuitansi pembayaran dilengkapi dengan tanda tangan bendahara pengeluaran/bendahara pengeluaran pembantu, PPTK, PA/KPA, Penyedia Barang/Jasa
5. Bukti penyetoran PPh. 23
6. Bukti penyetoran pajak restoran

Rapat :

1. Daftar hadir pegawai
2. Undangan rapat
3. Notulen/resume hasil rapat
4. Kuitansi pembayaran dilengkapi dengan tanda tangan bendahara pengeluaran/bendahara pengeluaran pembantu, PPTK, PA/KPA, Penyedia Barang/Jasa
5. Bukti penyetoran PPh. 23
6. Bukti penyetoran pajak restoran

Tamu :

1. Laporan pelaksanaan penerimaan tamu
2. Kuitansi pembayaran dilengkapi dengan tanda tangan bendahara pengeluaran/bendahara pengeluaran pembantu, PPTK, PA/KPA, Penyedia Barang/Jasa
3. Bukti penyetoran PPh. 23
4. Bukti penyetoran pajak restoran

Pelatihan/Bintek/sosialisasi/Pembinaan :

1. Undangan /jadwal acara
2. Daftar hadir peserta
3. Laporan pelaksanaan Pelatihan/Bintek/sosialisasi/Pembinaan
4. Kuitansi pembayaran dilengkapi dengan tanda tangan bendahara pengeluaran/bendahara pengeluaran pembantu, PPTK, PA/KPA, Penyedia Barang/Jasa
5. Bukti penyetoran PPh. 23
6. Bukti penyetoran pajak restoran

untuk acara dengan peserta bukan pegawai yang bersifat massal, misalnya untuk acara keagamaan/adat/budaya/lainnya :

1. Laporan pelaksanaan kegiatan
2. Kuitansi pembayaran dilengkapi dengan tanda tangan bendahara pengeluaran/bendahara pengeluaran pembantu, PPTK, PA/KPA, Penyedia Barang/Jasa
3. Bukti penyetoran PPh. 23
4. Bukti penyetoran pajak restoran

Tenaga Lain-lain :

1. Surat Perintah pelaksanaan kegiatan
2. Daftar hadir 
3. Laporan pelaksanaan kegiatan
4. Kuitansi pembayaran dilengkapi dengan tanda tangan bendahara pengeluaran/bendahara pengeluaran pembantu, PPTK, PA/KPA, Penyedia Barang/Jasa
5. Bukti penyetoran PPh. 23
6. Bukti penyetoran pajak restoran

Untuk mekanisme pembayaran langsung (LS), dokumen sebagaimana tersebut diatas ditambah dengan sekurang-kurangnya :

Nilai belanja sampai dengan Rp. 50.000.000,-

1. Surat pesanan
2. BA Serah Terima Hasil Pekerjaan
3. BA Pembayaran

Nilai belanja diatas Rp. 50.000.000,-

1. SPK/Surat Perjanjian
2. BA Serah Terima Hasil Pekerjaan
3. BA Pembayaran